Minggu, 23 Oktober 2011

Aku yang bertanya tentangku

Bismillahirrahmaanirrahim.....


Allahu Rabbul Izzati
Ajariku tentang keizzahan menjadi seorang muslimah
Ajariku tentang keiffahan menjadi seorang akhwat


Aku yang masih jauh dari baik
Masih belajar untuk selalu belajar menjadi baik
Walau tertatih dan terluka
Tapi ku yakin
Bahwa aku tak sendiri


Allahu Rabbi
Berikanlah ku kekuatanMu
Berikanlah ku keyakinan penuh akan janjiMu yang tidak akan pernah salah pada hamba2Mu
Berikanlah ya rabb...
Berikanlah jalan keluar atas segala kegalauan
Solusi atas kegalauan di hatiku


Yang kini tak ku ketahui apa yang menjadi penyebabnya
Pahamilah aku ya rabb
Atas segala skenario ceritaMu atas jalan di hidupku
Pahamilah aku atas apa2 yang mungkin tak terucap
Tetapi harus ku pahami
Apa yang tak terungkap tapi mesti ku mengerti


Ya Rabbi....
Ampunilah hamba
Ampunilah hamba
Ampunilah hamba...
Faghfirli ya rabb


Atas segala dosa yang menggelincirkan ku 
Atas dosa yang secara sengaja atau pun tak sengaja ku buat
Atas kesalahan yang ku lakukan secara sadar atau tidak


Ya Affuwwun Ghofuur...


Amiiin ya Rabb
Ya rabbal'alamiin


_Lifelong Learner
Penuh harap padaMu, sangat!!

Minggu, 09 Oktober 2011


Bismillahirrahmaanirrahim
Dengan menyebut Nama Tuhanku Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
(Ya Rabbi… kuatkan hambaMu ini)

Lagi…. Dan tak bosan ku mengeluh padaMu
Ku curahkan rasa sesak di hatiku
Kian memenuhi relung-relungnya
Yang di puncaknya hingga membuatku kehabisan nafas

Ya Rabbi…. Di tengah keguncangan fisikku kini
Kenapa fikiranku juga turut mengiringinya??
Ya Allah… aku sadar sepenuhnya
Segala ujian, membuatku kuat
Membuatku tegar dan kokoh

Karena itu semua konsekuensi pintaku padaMu
Semua proses ujianMu ini
Harus kulalui
Aku yang yakin sepenuhnya padaMu
Bahwa tak selamanya langit itu kelabu
Semua tidak ada yang abadi

Prita… untukmu yang terdalam
Bertahan ya…
Sebentar lagi, sedikit lagi
Teruslah berjuang
Karena hidup ini penuh dengan tantangan demi tantangan
Karena kamu yang mengazzamkan diri
Untuk menjadi seorang mujahidahNya
Pasti…. Allah akan member pelajaran terbaik
Untuk mujahidahNya…
Karena Allah Yang Maha Mengetahui
Bahwa kamu sanggup melewati semua
Karena kamu yang terbaik…
Muslimah terbaik, pilihanNya
Amiiin. Insya Allah





Rabu, 05 Oktober 2011

Pelangi Indah itu....


Bismillahirrahmaanirrahim

Ketakutan mengajariku tentang segala hal ketentuanNya

Ketakutan mengajariku tentang keberanian

Ketakutan mengajariku untuk mengambil keputusan

Apakah aku mau terpuruk dengan bayang semu rasa takut

Atau aku mengambil keputusan untuk bangkit berdiri melawannya??

Aku yang belajar memahami MaksudMu

Aku memutuskan untuk bangkit berdiri melawan rasa takutku

Yang kian membayangi dan terus memojokkanku

Terus membuat mata ini basah

Akhirnya…Bismillah, Rabb ku tumpahkan semua rasa takutku

Dengan deru tangisku yang kian menjadi

Melafadz do’a di dalam hati

Agar ketakutanku hilang dengan prosesMu

Biar ia mengalir tanpa beban

Menghilang sesuai dengan sunnatullah

Kini…ku berdiri di atas dua kakiku

Memijak tegap di atas bumiMu

Menatap semua mimpi yang belum ku wujudkan

Ternyata benar sahabatku

Allah punya pelangi indah untukku ditengah pekatnya awan hitam yang menderu

Dan kini, aku siap menyongsong pelangi indah itu

Insya Allah

* Jazakillah untukmu jiwa yang penuh harap
Doa dan dukunganmu
Semoga Allah makin mempererat tali ukhuwah kita
Amiiiin

Senin, 03 Oktober 2011

Catatan dari hati


Bismillahirrahmaanirrahim

Allahu rabb. Akhirnya datang juga waktuMu. Degup jantungku ini tak beraturan. Aku masih takut. Ya Allah, sanggupkah aku??

          Pagi itu, dengan segala keriuhan , aku yang mengalihkan segala rasa takutku. Aku menutupnya rapat dan tak ku biarkan ada celah yang nampak. Aku tak ingin menambah lagi beban padanya. Terlalu kamu ta, jika sampai membebankan rasa takutmu itu!!!
         


          Hari ini, waktunya pembuktian segala ketakutanku. Yang kian membayangi hidupku. Ketakutan semu. Hal yang ku anggap mengerikan. Hanya ada di fikiranku. Tolonglah… ini adalah fikiran negative!!! Cepat kau pergiii.
          


          Ternyata, aku kuat. Aku sanggup melihat. Tapi tak mau berlama kupandangi. Hati ini kian teriris olehku sendiri. Menitikkan sebulir air. Tetapi membanjirkannya di dalam hati.
         


          Ternyata aku tak sepenuhnya kuat. Hanya bertahan sejenak. Lalu retak lagi.




Proses, kata seorang sahabat. Biarkan rasa takutmu mengalir alami dan tanpa beban. Segala sesuatu sudah ada yang mengatur. Hanya kita perlu belajar memahami ini semua.

_Derap hatiku, Kuatlah!!!



Sabtu, 01 Oktober 2011

Tak Terasa Sudah


Bismillahirrahmaanirrahim

          Ya Allah, akhirnya sampai juga hamba di penghujung bulan September. Dan kini, hari ini bula telah berganti. Oktober. Datang pada penghujung malam ku ini. Selesai mengerjakan tugas yang belum tuntas. Ya Rabb, semoga besok aku dapat inspirasi yang lebih banyak lagi. Sehingga tugasku bias cepat selesai. Amiiin.
          Akhirnya, setelah sekian lama aku yang telah pasrah pada ketakutan2 ku yang semu. Ketakutanku pada peristiwa yang belum terjadi. Kini, aku memutuskan untuk BERANI!!!! Dan mengatakan TIDAK pada ketakutanku itu. Ternyata lelah membawanya kemana2. Ternyata bertambah berat ketika semua hal di takuti. Tapi kenapa hati ini yang tak rela terus. Ya Allah, aku pasrahkan perasaan takutku ini padaMu dan aku izinkan diriku untuk berani menghadapi segala sesuatunya. Apapun yang terjadi nantinya. Aku yakin itulah yang terbaik. Tapi ku ingin hal yang terbaik pula menurutMu. Amiiin.
          Leganya hati ini ketika memutuskan untuk meninggalkan kelelahan membawa rasa takut. Jiwa yag terkungkung kini menjadi bebas. Pikiran negatife menjadi positif. Kembali semangat menatap masa depan. Kembali termotivasi bahwa hidup terus berjalan. Hidup tidak akan berhenti lalu menunggu kita untuk berubah. Hingga kita yang terus2an dalam jurang hawa nafsu kita sendiri. Kita berada di dalam kondisi yang nyaman dan bilang jika kita menyerah kalah dalam permainan kehidupan ini. Kita hatus bangkit berdiri dan menatap bahwa kita masih punya harapan. Kita harus berpositif thinking untuk bisa melawan segala hambatan yang menyurutkan langkah kita.
Besoknya, hari2 yang telah bunda tunggu. Penantian panjang selama 25 tahun. Menanti seorang pendamping hidup, sahabat bagi jiwa, teman berbagi cerita suka dan duka, beriringan bersama meraih ridhoNya. Menikah. Ya! Hari ahad besok, tanggal 2 bundaku akan menikah. Dengan seorang lelaki shalih yang dating dan berani untuk melamarnya. Mengajaknya membina rumah tangga. Bukan perkara sederhana. Dan tidak hanya melihat manisnya belaka. Pernikahan adalah awal gerbang kehidupan. I cannot continuing my writing.
Buat bunda sama abi, doa teteh untukmu selalu yang terbaik. Teteh yang tidak bisa menyembunyikan ketakutan yang teramat sangat ini. Teteh yang sering menangis tapi menutupinya di depan kalian. Teteh yang bahagia melihat kalian berdua bisa bersatu dalam ikatan suciNya. Sebuah pernikahan. Tapi teteh belajar banyak hal. Terima kasih. Love u now and always