Bismillahirrahmaanirrahim…….
“ Bu, ibu bisa gambar bebek ga bu?”
Pertanyaan
itu terlontar polos dari Amalia Fitriah Salsabila, anak didikku di level 2.
Waktu itu dia sepertinya sedang berfikir keras untuk menggambar salah satu
objek hewan. Setelah bertanya kepada saya, yang dijawab oleh saya
“Coba aja atuh Amel buat dulu
gambar bebeknya, nanti kalo ada kesulitan baru ibu bantu ya…..” ujarku sambil
memperhatikan anakku sedang membaca jilid Cahayaku
di depanku.
Mata Amel langsung mengarah ke
atas. Nampaknya sedang berimajinasi dengan pikirannya tentang bebek. Tak lama
dia bertanya lagi kepada saya.
“ Bu, kalo bebek itu ada kan ya bu
yang makan apel?” Tanya Amel
“Makan apel? Hmm…. Mungkin ada ya
nak. Bebeknya biar sehat, banyak makan buah-buahan. Hehe….” Jawabku sambil
tertawa kecil pada Amel, yang disambut senyum pula olehnya
Tahu
tidak apa yang saya fikirkan saat itu? Saya kira itulah masa emas anak-anak dalam tahap proses perkembangan kecerdasannya.
Meski saya belum tahu teori jelasnya
seperti apa. Tapi akhirnya saya bisa sedikit memahami dan membiarkan prose itu
berlangsung. Nikmati waktumu ya nak….
Tidak
selang berapa lama, Amel bertanya pada
dirinya sendiri lagi sambil memegang pensil yang diketuk-ketukkan pelan kea rah
kepalanya, tanda lagi berfikir. Hihi…
“Gimana yah caranya gambar bebek
yang bisa terbang???” tanyanya pada dirinya sendiri.
Kemudian dia berujar lagi….. “ Aha!
Aku tahu deh….” Ujarnya senang sambil langsung mengarahkan pensilnya ke media
yang sudah menuangkan segala imajinasi di alur fikirannya.
Melihatnya
berhasil mendapatkan momen “Aha”, Alhamdulillah…
ada bahagia yang tak terkira. Dua hari kemudian, saya tanya lagi tuh sama Amel
perihal gambar bebeknya kemarin . Dia tersenyum dan langsung menyerahkan
gambarnya untuk saya sambil berujar…
“Ini gambar bebeknya buat Ibu…..
Maaf ya bu kalo jelek, Amel lagi belajar gambar bagus” ujar Amel sambil
tersenyum
Saya pun menjawab sambil menahan
haru, “Ya makasih ya nak, ini juga sudah hebat nak! Gambarnya bagus, nanti
gambar yang lain lagi ya sayang…” ujarku sambil mengelus kepalanya dan
tersenyum.
Terima kasih ya Allah....
BalasHapus(^^)
Amel, makasih ya nak.. Ibu banyak belajar dari
amel dan teman2 semua. Nanti ibu mau tanya alasan
kamu kenapa ingin gambar bebek yah...